Tampil cantik dengan wajah cerah mungkin jadi idaman banyak orang, terutama kaum hawa. Tidak jarang banyak yang rela menggelontorkan dananya hanya untuk melakukan perawatan kulit dan wajah. Seperti penggunaan cream pengelupas. Namun cream kelupas apakah aman digunakan?
Hal tersebut masih jadi pertanyaan bagi sebagian besar orang. Efek mengelupas tersebut justru dianggap cukup mengerikan dan berbahaya. Padahal setiap 28 hari sekali memang kulit mati akan mengelupas dan mengalami regenerasi.
Jika dalam tahapan yang wajar mungkin hal tersebut masih normal. Namun ketika sudah mulai bersisik dan tebal bisa jadi ada masalah dalam kulit kamu. Daripada penasaran, yuk segera simak beberapa penjelasan lengkapnya di bawah ini.
Cream Kelupas Apakah Aman Digunakan untuk Kulit?
Meskipun sering dianggap berbahaya ternyata cream wajah yang bisa membuat kulit terkelupas sebenarnya aman untuk digunakan. Bahkan dokter kulit juga berpendapat jika hal tersebut bagus. Pasalnya produk perawatan ini mampu mengangkat kulit mati.
Proses pengelupasan kulit tersebut menjadi tanda jika kulit sudah siap berganti dengan yang baru. Proses tersebut juga dikenal dengan nama purging atau pengangkatan sel kulit mati.
Lalu bagaimana dengan merk skincare Cream Kelupas? Sayangnya, krim wajah tersebut belum terdaftar di BPOM, sehingga tidak terjamin keamanannya.
Bagaimana Jika Kulit Mengelupas Hingga Bersisik?
Mengelupas yang aman adalah ketika masih dalam batas wajar. Dengan kata lain adalah prosesnya tidak terlihat secara kasat mata. Meski begitu ternyata ada gejala lain yang berbeda di antara setiap orang. Misalnya kulit terkelupas secara berlebihan bahkan menyerupai sisik setelah pemakaian cream.
Jadi, cream kelupas apakah aman? Jawabannya adalah aman jika proses pengelupasannya masih dalam batas wajar. Namun untuk gejala lain seperti sisik dan menyebabkan kulit jadi tipis maka kamu perlu waspada.
Bisa jadi hal tersebut terjadi karena proses penggunaan cream kamu terlalu berlebihan atau over dosis. Jadi sebaiknya pemakaiannya harus dikurangi dosisnya terlebih dahulu. Lalu lihat bagaimana reaksi kedepannya. Jika memang masih sama atau lebih sebaiknya konsultasikan dengan dokter.
Penyebab Kulit Mengelupas Setelah Pemakaian Cream?
Bagaimana kamu sudah paham bukan cream kelupas apakah aman? Ternyata ada beberapa faktor yang menyebabkan kulit terkelupas setelah pemakaian cream. Agar lebih jelas, berikut adalah beberapa faktor yang mempengaruhinya.
- Reaksi Alergi
Tidak semua orang memiliki kulit normal. Bahkan sebagian besar ada yang alergi terhadap kandungan skincare tertentu. Hal ini menjadikan reaksi alergi muncul. Berapa diantaranya adalah ruam, kemerahan, pengelupasan dan rasa gatal-gatal.
Salah satu antisipasi yang perlu dilakukan adalah mengetahui berbagai macam kandungan di dalam sebuah produk krim. Ada beberapa kandungan yang dapat menjadikan reaksi alergi di kulit kamu. Jadi sebaiknya pilihlah produk krim yang aman serta cocok dengan kulit.
- Infeksi
Tidak semua krim yang ada di pasaran akan terjamin keamanannya. Bahkan terkadang kamu juga bisa membeli krim abal-abal atau palsu. Produk tersebut biasanya sudah terkontaminasi oleh jamur ataupun bakteri. Mikroorganisme yang ada di dalam krim nantinya dapat menjadikan penyebab peradangan.
Jadi sebaiknya ketika membeli produk krim untuk perawatan kulit pastikan terlebih dahulu keasliannya. Jangan lupa untuk memeriksa nomor BPOM yang ada di kemasan. Pastikan Jika kamu membeli krim pada toko atau agen distributor resmi.
- Produk Beraroma
Di pasaran saat ini ada banyak sekali produk krim yang memiliki aroma. Meskipun begitu ternyata produk beraroma lebih cenderung membuat kulit menjadi kering. Apabila dibiarkan begitu saja, maka kemungkinan besar kulit akan mengelupas.
Terkait dengan pertanyaan cream kelupas apakah aman digunakan, sebaiknya cari alternatif lain yang lebih aman dan sudah terdaftar BPOM.